• About
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Sabtu, Januari 23, 2021
  • Login
LAWANG POST
Advertisement
  • Terkini
  • Regulasi
  • Tokoh
  • Editorial
  • Agama
  • Pembangunan
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Wisata
  • Kuliner
No Result
View All Result
  • Terkini
  • Regulasi
  • Tokoh
  • Editorial
  • Agama
  • Pembangunan
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Olahraga
  • Wisata
  • Kuliner
No Result
View All Result
LAWANG POST
No Result
View All Result
Home Terkini

Ketua Gernas Wajar Dikdas Laporkan Pelaksanaan Kebijakan Dana BOS

by M. Dawoed
27/11/2010
1
0
SHARES
10
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Lawang, LP. Ketua masyarakat pendukung Gerakan Nasional Wajib Belajar Pendidikan Dasar H. Aries Supriyantoro, BD telah melaporkan kepada Ketua Tim Manajemen BOS Kabupaten Malang tentang adanya pelanggaran kebijakan Dana BOS di Kec. Lawang. “Setelah kami cermati dengan teliti, ternyata Dana BOS ini sebagian besar didanai dari pinjaman Bank Dunia. Oleh karena itu kami sekarang akan lebih memfokuskan pengawasan masyarakat terhadap penggunaan Dana BOS di SD Negeri dan SMP Negeri yang di Lawang. Dan alhamdulillah, ada 2 hal yang tidak dilaksanakan oleh satuan pendidikan di Lawang,”

Lebih jauh Ketua MP Gernas Wajar Dikdas menjelaskan bahwa pelanggaran yang dilakukan di satuan pendidikan adalah:
1. Tidak dipasangnya spanduk terkait kebijakan sekolah gratis.
2. Tidak adanya papan pengumuman tentang pertanggung jawaban penggunaan Dana BOS di satuan pendidikan.

“Ini merupakan laporan awal kegiatan kami dalam mendukung program pemerintah yang ingin meringankan beban masyarakat dalam menikmati pendidikan, oleh karena itu kami bertekad akan mengawal dari penggunaan dana BOS sampai pelaksanaan program wajib belajar.” Katanya kepada LP.

Sugiman, S.Pd Kepala SD Negeri 02 Lawang mengatakan : “Aturan tentang spanduk tulisan sekolah gratis tersebut kami tidak tahu dan masih belum jelas apakah aturan tersebut masih berlaku atau sudah dicabut. Dan kalau papan pengumuman sudah kami siapkan, tapi belum dipasang karena belum ada yang harus dipasang.” Katanya kepada Lawang Post.

Sedang seorang Kepala SMP Negeri di Lawang menyatakan : “Wah, mas ! Kalau soal pemasangan spanduk sekolah gratis tersebut, terus terang kami lupa.” Salah satu guru di sekolah negeri yang ada di Lawang menyatakan bahwa pemasangan spanduk sekolah gratis hanya akan menimbulkan masalah, karena sudah pernah disampaikan bahwa sekolah bisa gratis kalau BOSDA bisa dikeluarkan oleh Pemerintah Kabupaten Malang. Apapun yang terjadi di lapangan mengenai pelaksanaan kebijakan Dana BOS, tentunya harus dikawal oleh seluruh lapisan masyarakat.

Tags: BOSbosdaBuku Panduan BOSGernas Wajar Dikdaslawangmalangmasyarakat
Previous Post

Dana Komite SMAN 1 Lawang Direncanakan Untuk Menyelesaikan Bangunan Aula

Next Post

GERNAS WAJAR DIKDAS Bagikan Copy PERMENDIKNAS

Related Posts

Terkini

Pjs Bupati Malang : Taati Protokol Kesehatan Covid

by admin
16/10/2020

LP - Lawang Pjs Bupati Malang Drs.Syaichul Ghulam, M.M kunjungan ke Kecamatan Lawang pada hari Jumat 16 Oktober 2020 bertempat...

Terkini

Koramil Dau Peringati HUT TNI ke 75 Secara Virtual

by admin
06/10/2020

Lawang Post - Malang Hari Senin, 5 Oktober 2020 TNI atau Tentara Nasional Indonesia memperingati hari ulang tahun yang ke...

Operasi Yustisi di Lawang Jaring 66 Pelanggar Prokes Covid-19

21/09/2020

Hari Pertama Kerja, Camat Lawang didampingi Muspika Gelar Razia Masker

16/07/2020

Comments 1

  1. pairi says:
    10 tahun ago

    usul neh,

    Gimana kalo yang dikawal nggak hanya pelaksanaan BOSDA aja… tapi para DPR dan Bupati itu juga dioprak2 untuk segera mencairkan dana tepat waktunya selama tiap bulan

    trus bagi yang mengaku pejuang pendidikan sekalian neh usul… tuh anak-2 di daerah simping dan depan niagara banyak yang nggak bisa sekolah .. itu juga diperjuangkan bos… nek mung ngurusin pelaksanaan bosda walah… sing durung halokes iku yo akeh… pikirno yok opo carane arek2 iku iso sekolah gratis… plus biaya liyane, (gak sekolahne thok gratis tapi biaya seragam buku dll lak perlu dipikir tah cak!

    ayo nek sampean mengadakan gerakan “LAWANG BEBAS ANAK PUTUS SEKOLAH” tak dukung 1000% yok opo?

    pengen kenelan sakjane karo para pejuang pendidikan di lawang 🙂

    Balas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Achmad Subandi – Berganti Profesi Menjadi Ahli Bangunan

21/10/2010

Ramalan Satrio Piningit Dalam Era Reformasi Dan Demokrasi

05/11/2010

Lawang Sebagai Gerbang Utara Menuju Malang Raya

30/10/2010

Panglima TNI : Doa Ibu Kunci Sukses

31/01/2018

Bupati Malang Raih Beasiswa Harvard University – Boston USA

30/09/2011
sma negeri 7 malang

SMAN 7 Malang Komitmen Anti Narkoba

10/02/2013

Beberapa Sekolah Negeri yang Diduga Melakukan Pungutan Liar Dilaporkan ke Mendiknas

31/10/2010

703 Pejabat Pemkab Malang Ikuti Test Psikologi

13/11/2012

Semua SMP Negeri di Lawang Bebaskan Pungutan Biaya Pendidikan

01/03/2012

Pandangan Konsep Semar Atas Kehadiran Barack Obama di Indonesia

10/12/2010

Presiden SBY Terlalu Sibuk Urus Partai

09/02/2013

Soemarjono: Pemerintah Harus Hormati Putusan MK

12/01/2013

Produksi Beras dan Krupuk – H. Siyono

23/10/2010

Mulai 19 April, Pemerintah Kenakan Pajak Baru Untuk Kendaraan Mewah

14/04/2014

Mohammad Dawoed Siap Mengawal Terwujudnya Madep Manteb

18/02/2011

Kepala Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Malang Digugat Warga

01/11/2010
  • Beranda
  • Indeks
  • Kontak
  • Privasi
  • Redaksi
  • Tentang
LAWANG POST
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Indeks
  • Kontak
  • Privasi
  • Redaksi
  • Tentang

© 2020 Lawang Post

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.