LP – Malang, Bupati Malang H.M. Sanusi menekankan kepada Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Malang untuk memprioritaskan pekerjaan perbaikan infrastruktur yang sampai saat ini masih belum terselesaikan Seperti peningkatan jalan maupun perbaikan, termasuk jembatan. Bupati mengakui bahwa saat ini masih banyak jalan ataupun jembatan yang rusak butuh pembenahan dan perbaikan .
Menurut H.M Sanusi bahwa jalan rusak yang saat ini belum rampung harus segera dilakukan penanganan dan perbaikan. Pembangunan atau perbaikan jembatan, jika memang sudah dianggarkan melalui APBD dirinya meminta agar segera diproses untuk dikerjakan.
Masih kata Sanusi, apabila infrastruktur bagus, tidak hanya memberikan kenyamanan kepada para pengendara jalan. Tapi juga dapat meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan warga masyarakat Kabupaten Malang pada umumnya.
Perbaikan tidak bukan hanya jalan poros saja , melainkan Jalan – jalan desa juga harus diperbaiki sebab menurut bupati saran jalan yang memadahi dan bagus akan bisa meningkatkan perekonomian maupun percepatan perkembangan dalam sektor pertanian dikabupaten.
Sementara itu menurut Plt Dinas PU Bina Marga, Suwiknyo menjelaskan bahwa masih ada sekitar 10 jembatan di Kabupaten Malang yang harus dilakukan pembangunan tahun ini dan sudah masuk dalam penganggaran serta perencanaan.
“Kami targetkan tahun ini jembatan rusak dan jalan rusak menjadi prioritas kepada rekanan atau dari kami sendiri agar segera dikerjakan,” jelas Ir. Suwiknyo.
Menurut Suwiknyo di tahun 2023 ini sudah cukup banyak pekerjaan untuk pemeliharaan dan peningkatan jalan, bahkan lanjutnya, Pemkab Malang telah menganggarkan Rp 250 miliar untuk pekerjaan pemeliharaan dan peningkatan jalan.
“Sejauh ini Untuk pekerjaan tersebut sedang proses penyiapan dokumen. Baik itu yang akan diproses lelang maupun yang penunjukkan langsung,” katanya mengakhiri pembicaraan. (El)
